HEPATITIS A PADA ANAK

Apa itu Hepatitis A?
Hepatitis adalah peradangan pada organ hati (liver) yang disebabkan oleh virus Hepatitis A.

Hepatitis A

Bagaimana penyebaran virus Hepatitis A?
Virus Hepatitis A menyebar secara fecal-oral. Seseorang dapat terkena Hepatitis A saat memakan sesuatu yang telah terkontaminasi oleh kotoran orang yang telah terinfeksi virus ini. Hal ini bisa terjadi dengan berbagai cara. Misalnya saat orang yang telah terinfeksi menyiapkan/memasak makanan untuk orang lain tanpa mencuci tangan terlebih dahulu dengan baik. Seseorang pun bisa terkena Hepatitis A lewat minuman yang terkontaminasi dengan virus ini. Virus Hepatitis A lebih mudah menyebar di area yang kebersihannya kurang terjaga.

Apakah penyakit Hepatitis A banyak ditemui pada anak?
Ya. Secara global didapatkan sekitar 1,4 juta kasus baru infeksi hepatitis A pertahunnya.  Menurut CDC, Hepatitis A justru lebih sering mengenai anak-anak, terutama yang tinggal di area dengan sanitasi rendah.

Bagaimana gejala Hepatitis A?
Anak yang berusia lebih kecil seringkali tidak menunjukkan gejala apa-apa. Walaupun begitu, mereka tetap dapat menularkan infeksi virus ini pada orang lain di sekitarnya. Sementara itu, anak yang lebih besar dapat merasa sangat lemah. Gejala yang mungkin dapat muncul adalah:
Demam
Kehilangan napsu makan
Merasa letih
Sakit perut
Muntah
Warna BAK yang seperti teh
Kulit dan mata yang terlihat kuning

Mengapa pada anak di bawah 6 tahun infeksi Hepatitis A ini tidak bergejala?
Gejala yang timbul setelah adanya infeksi virus Hepatitis A sebenarnya bukanlah akibat langsung dari virus tsb melainkan akibat respons imun tubuh anak untuk mengeluarkan virus pada sel hati. Munculnya gejala penyakit ini merupakan pertanda respons imun tubuh seseorang sudah bekerja dengan baik. Pada anak di bawah 6 tahun, respons imun tubuhnya belum begitu sempurna sehingga gejala dari penyakit Hepatitis A ini seringkali tak terlihat.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan mulai dari kontak erat dengan orang yang terinfeksi virus Hepatitis A sampai anak menunjukkan gejala?
Waktu yang dibutuhkan berkisar antara 15-50 hari untuk terinfeksi, namun pada umumnya kurang lebih 28 hari.

Bahayakah penyakit ini?
Penyakit Hepatitis A tergolong penyakit yang akut dan jarang sampai mengalami proses berkelanjutan. Pada umumnya, virus dapat dikeluarkan sempurna oleh respons imun tubuh anak. Tapi, pada sebagian kecil anak, terutama yang berusia lebih besar, penyakit ini dapat berkembang menjadi hepatitis fulminant (sangat berat) sehingga anak terlihat kuning sekali, kejang, bahkan tak sadar.

Bagaimana mengetahui anak telah terinfeksi virus Hepatitis A?
Di samping gejala yang bisa jadi tidak muncul, diagnosis Hepatitis A dapat ditegakkan lewat pemeriksaan IgM anti HAV lewat darah.

Apakah Hepatitis A ada obatnya?
Tidak ada pengobatan yang spesifik dari penyakit ini. Namun kita bisa membantu anak meningkatkan daya tahan tubuhnya dengan makan makanan bergizi dan istirahat yang cukup.

Apakah anak dengan Hepatitis A harus dirawat di rumah sakit?
Tidak. Hanya 11-22% saja yang harus mendapat perawatan di rumah sakit.

Kapan anak dengan Hepatitis A harus dirawat di rumah sakit?
Bawalah anak Anda ke rumah sakit, apabila muncul tanda-tanda berikut ini:
Tampak sakit berat
Muntah terus-menerus
Tidak bisa makan/minum sama sekali
Kejang
Penurunan kesadaran

Berapa lama proses penyembuhan Hepatitis A?
Proses penyembuhan penyakit ini membutuhkan waktu sekitar beberapa minggu hingga beberapa bulan.

Bagaimana mencegah penyakit Hepatitis A?
Ada beberapa pencegahan yang dapat kita lakukan, yaitu:

Pencegahan Non-spesifik, dengan meningkatkan sanitasi lingkungan.
Cuci tangan menggunakan sabun secara rutin, setidaknya sebelum makan, sebelum mengolah/menghidangkan makanan, setelah buang air, setelah mengganti popok bayi dan sebelum menyusui bayi.
Pengolahan makanan yang benar, misalnya menjaga kebersihan, memasak makanan sampai matang, menggunakan air bersih dan bahan makanan segar.
Pencegahan spesifik, berupa imunisasi Hepatitis A.

Pentingkah imunisasi Hepatitis A?
Ya. Imunisasi Hepatitis A pada anak dapat menurunkan terjadinya infeksi virus hepatitis A dan dapat pula mengurangi penularan ke orang dewasa. IDAI merekomendasikan pemberian imunisasi Hepatitis A setelah anak berusia 2 tahun dalam 2 dosis. Dosis ke-2 diulang setelah 6 bulan sampai 12 bulan berikutnya.

Sumber: IDAI
Penulis : Meta Herdiana, Sjamsul Arief, Bagus Setyoboedi
Departemen Ilmu Kesehatan Anak, FK Universitas Airlangga, Surabaya